Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Sudin Parbud) Jakarta Barat, menggelar apresiasi dan kompetisi seni pelajar, mulai dari tingkat Taman Kanak - kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), SMP hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Sebagai sarana pembinaan kepribadian dan memupuk rasa cinta generasi muda terhadap seni budaya,

Wakil Wali Kota Jakarta Barat, M Zen mengatakan, apresiasi dan kompetisi seni pelajar ini untuk menggali bakat dan minat anak terhadap seni sekaligus menjadi ajang silaturahmi.

"Melalui kegiatan ini, pelajar diharapkan lebih terampil, kreatif dan disiplin, serta percaya diri. Bisa dijadikan wadah penyaluran bakat serta ajang silahturahmi," ujar M Zen, Senin (7/5).  

Menurut M Zen, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap pelestarian seni budaya di Ibukota. 

"Pemerintah wajib memberikan ruang kreativitas masyarakat agar dapat mengembangkan, sekaligus melestarikan budaya lokal yang pada ujungnya memacu rasa cinta berkesenian," tuturnya. 

Kepala Sudin Pariwisata dan Budaya Jakarta Barat, Linda Enriany menambahkan, kegiatan ini akan jadi ajang meningkatkan wawasan, apresiasi, prestasi serta kreativitas seni di kalangan pelajar dengan mempertandingkan sembilan jenis seni.  

"Sebagai sarana pembinaan kepribadian dan memupuk rasa cinta generasi muda terhadap seni budaya," ungkapnya. 

Pemenang lomba kelompok atau tim akan mendapatkan tropi, piagam dan uang pembinaan, masing-masing juara pertama Rp 12,5 juta, juara dua Rp10 juta, dan juara tiga Rp 8,5 juta. 

Sementara untuk lomba perorangan, selain tropi dan piagam akan mendapat uang pembinaan masing-masing juara Rp 3,5 juta untuk juara pertama, juara kedua Rp 3 juta, dan juara tiga Rp 2,5 juta.

"Lomba diselenggarakan selama dua hari di ruang MH Thamrin dan halaman parkir Selatan kantor Wali Kota Jakarta Barat," tandasnya.